manfaat buah kurma untuk kesehatan

1:13 AM Add Comment


manfaat buah kurma
 kesehatantubuz.com 
Kurma adalah buah yang datang dari timur tengah serta termasuk juga kedalam tanaman palma. Pohon kurma mempunyai tinggi sekitaran 15-25 m dengan buah yang dihasilkan umumnya mempunyai panjang 3-7 cm serta berdiameter 2-3 cm dengan biji tunggal. Buah kurma dibagi jadi 3 kelompok paling utama yakni kelompok lunak, semi kering serta kering. Buah yang dahulunya diprediksikan dari Teluk Persia ini mempunyai beragam jenis manfaat dengan kandungan vitamin serta mineral yang tinggi.
Kurma mempunyai kandungan nutrisi yang banyak umpamanya thiamin, niasin, folat, riboflavin hingga tak heran bila buah ini mempunyai banyak manfaat. Buah ini pas dikonsumsi oleh ibu hamil serta menyusui yang karena kandungan hormon semacam oksitosin. Hormon itu bisa menolong untuk merangsang kontraksi otot polos pada rahang saat mendekati melahirkan. Kurma dapat juga menolong untuk kurangi pendarahan saat melahirkan. Pada saat pasca melahirkan, sari dari buah kurma bisa menolong untuk menyetabilkan keadaan ibu serta kembalikan nutrisi.
Kurma bukan sekedar dikonsumsi segera untuk memperoleh faedahnya tetapi dengan juga merendamnya untuk memperoleh air nabeez. Air itu adalah air rendaman dari kurma atau kismis sepang semalaman (8-12 jam) dengan memakai wadah tertutup yang sudah di isi air masak serta diminum esok harinya. Air ini bisa bertahan sampai 1-2 hari bila disimpan di lemari es. Faedahnya yakni bisa menolong untuk buang zat beresiko pada badan, menolong untuk memulihkan system pencernaan, dan buang keunggulan asam pada perut.

Sumber Mineral

Kurma mengandung mineral-mineral yang bermanfaat bagi kesehatan tubuh. Fungsi mineral secara umum yaitu membuat denyut jantung makin teratur, mengaktifkan kontraksi otot serta berperan dalam tekanan darah. Kurma kaya akan kalium dan rendah sodium. Kalium berperan dalam memelihara kontraksi otot termasuk juga otot jantung.

Selain itu berperan untuk memelihara sistem syaraf dan menyeimbangkan metabolisme dalam tubuh. Karena kalium tidak disimpan dalan tubuh dan banyak hilang melalui keringat, sehingga perlu disuplai dari makanan. Kalium membantu menurunkan tekanan darah.

Menurut Dr. Louis Tobian,Jr., pakar penyakit darah tinggi dari Minnesota University AS, kurma bisa membantu menurunkan tekanan darah, serta bisa memberi kekuatan tambahan dalam mencegah stroke secara langsung, bagaimanapun kondisi tekanan darah seseorang.

Kesimpulan dari hasil penelitian yang dilakukannya bahwa konsumsi ekstra kalium bisa bisa menjaga dinding arteri tetap elastis dan berfungsi normal. Keadaan ini membuat pembuluh darah tidak mudah rusak akibat tekanan darah. Hasil penelitian merekomendasikan untuk mengkonsumsi sekitar 400 mg kalium dapat menurunkan resiko stroke sebesar 40%. Untuk memenuhi kebutuhan tersebut kita hanya perlu mengkonsumsi sekitar 65 gram atau 5 buah kurma kering. Selain kalium, kurma juga mengandung mineral-mineral penting seperti kalsium, besi, magnesium, mangan, tembaga dan fosfor.

Sumber Vitamin

Vitamin yang terkandung dalam buah kurma antara lain vitamin A, tiamin (Vit B1), riboflavin (Vit B2), niasin (Vit B3), dan asam pantotenat (Vit B5) dalam jumlah yang bisa diandalkan. Selain itu terdapat juga kandungan vitamin C dan vitamin E. Vitamin A berfungsi untuk memelihara fungsi mata dan mencegah kekeringan dan penyakit mata. Vitamin B berfungsi menenangkan sistem syaraf dan untuk relaksasi jantung serta membuat pikiran menjadi lebih riang.

Sumber Fitokimia

Kurma mengandung salisilat alami dalam dosis rendah. Salisilat dikenal sebagai bahan baku aspirin, obat pengurang atau penghilang rasa sakit dan demam. Berdasarkan hal tersebut para pakar mengharapkan dosis rendah salilisat dalam kurma secara kontinyu bisa juga meredakan sakit kepala. Selain itu kurma mengandung semacam hormon yang disebut potuchsin yang bisa menciutkan pembuluh darah dalam rahim, sehingga dengan demikian bisa mencegah terjadinya pendarahan rahim. Kurma juga mengandung sejumlah senyawa fenol dan karoten yang berfungsi sebagai antioksidan.